Prancis berhasil mengalahkan juara bertahan Inggris dengan skor 2-1 dalam pertandingan pembuka Grup D Euro Wanita pada Sabtu. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola perempuan menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL CONSULTANT.
Dua gol Prancis dicetak oleh Marie-Antoinette Katoto dan Sandy Baltimore di babak pertama, sementara Inggris hanya mampu membalas melalui Keira Walsh di menit akhir. Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi manajer Inggris, Sarina Wiegman, di putaran final Euro Wanita.
Wiegman sebelumnya tak terkalahkan dalam 12 pertandingan di putaran final Euro, memenangkan gelar bersama Belanda (2017) dan Inggris (2022). Namun, rekor itu terhenti berkat performa solid Prancis. Katoto membuka skor pada menit ke-36 setelah memanfaatkan umpan matang Delphine Cascarino. Tiga menit kemudian, Baltimore memperlebar keunggulan dengan gol spektakuler setelah melewati beberapa pemain Inggris.
Inggris tampil kurang meyakinkan dan baru menunjukkan ancaman serius di akhir pertandingan. Gol Walsh di menit ke-87 sempat membangkitkan harapan, tetapi upaya Alessia Russo, Grace Clinton, dan Michelle Agyemang gagal membuahkan gol penyama kedudukan.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Kesalahan Bertahan dan Serangan yang Kurang Efektif
Wiegman mengakui bahwa timnya terlalu sering bermain bola pendek, yang justru dimanfaatkan oleh Prancis. “Kami harus keluar dari tekanan pertama dengan lebih baik. Kesalahan kami dimanfaatkan dengan baik oleh mereka,” ujarnya. Ia juga menyoroti ketidakdisiplinan dalam membangun serangan, yang membuat Inggris kesulitan menembus pertahanan Prancis.
Kapten Inggris, Leah Williamson, mengakui kesalahan individu dalam pertahanan satu lawan satu menjadi penyebab kekalahan. Namun, ia menegaskan bahwa tim harus segera melupakan hasil ini dan fokus pada pertandingan selanjutnya. “Kami harus bertanggung jawab dan melihat ke depan. Masih ada kesempatan untuk memperbaiki performa,” katanya.
Prancis, di sisi lain, tampil efektif dalam transisi dari bertahan ke menyerang. Pemain seperti Cascarino dan Baltimore terus mengancam lewat serangan balik cepat. Pertahanan mereka juga solid, terutama di menit-menit akhir ketika Selma Bacha melakukan blok penting untuk mempertahankan kemenangan.
Baca Juga: Arsenal Merekrut Bintang ASWNT Jenna Nighswonger dari Gotham FC
Posisi Grup D dan Tantangan Selanjutnya
Setelah kemenangan ini, Prancis berada di posisi kedua Grup D, di bawah Belanda yang menang 3-0 atas Wales. Pertandingan selanjutnya akan menentukan nasib kedua tim. Prancis akan menghadapi Wales di St. Gallen, sementara Inggris harus berhadapan dengan Belanda di Zurich.
Jika Prancis kembali menang, mereka hampir dipastikan lolos ke babak berikutnya. Sementara itu, Inggris harus meraih poin penuh melawan Belanda agar tetap memiliki peluang besar untuk melaju. Wiegman harus segera mengevaluasi kesalahan timnya, terutama dalam hal penguasaan bola dan efektivitas serangan.
Belanda, dengan kemenangan besar mereka, menjadi ancaman serius bagi Inggris. Pertandingan nanti akan menjadi ujian berat bagi Lionesses, yang harus bangkit dari kekalahan ini untuk mempertahankan gelar juara mereka.
Analisis Taktik dan Prospek Kedua Tim
Prancis berhasil mengeksploitasi kelemahan Inggris dalam transisi permainan. Mereka memanfaatkan kecepatan pemain sayap seperti Cascarino dan Baltimore untuk menciptakan peluang. Selain itu, lini tengah Prancis berhasil memutus aliran umpan Inggris, membuat Wiegman kesulitan menerapkan strategi penguasaan bola.
Bagi Inggris, perbaikan harus dilakukan di sektor kreativitas serangan. Mereka terlalu bergantung pada umpan silang dan kurang variasi dalam membongkar pertahanan lawan. Pemain seperti Russo dan Walsh harus lebih agresif dalam mencetak gol.
Ke depan, Prancis memiliki peluang besar untuk melaju jauh di turnamen ini jika konsisten. Sementara Inggris harus segera menemukan ritme terbaiknya agar tidak tersingkir lebih awal. Pertandingan melawan Belanda akan menjadi penentu apakah mereka masih layak dianggap sebagai favorit juara. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola perempuan terupdate lainnya hanya dengan klik footballconsultant.net.